Pendaftaran Pengawas TPS Massa Perpanjangan, Bawaslu Bangka Selatan Catat Peningkatan: 307 Laki-laki dan 224 Perempuan Terdaftar
|
Toboali — Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Bangka Selatan mengumumkan perpanjangan masa pendaftaran Pengawas Tempat Pemungutan Suara (TPS) setelah melihat antusiasme masyarakat yang terus meningkat. Dalam kurun waktu enam hari sejak perpanjangan dibuka, Bawaslu mencatat adanya kenaikan jumlah pendaftar yang signifikan, dengan total 531 pendaftar, terdiri dari 307 laki-laki dan 224 perempuan.
Ketua Bawaslu Bangka Selatan, Amri R, menyatakan bahwa perpanjangan masa pendaftaran ini merupakan langkah strategis untuk memastikan ketersediaan pengawas TPS yang cukup di seluruh wilayah Bangka Selatan. "Kami mengapresiasi tingginya minat masyarakat untuk berpartisipasi sebagai pengawas TPS. Hal ini menunjukkan kesadaran yang semakin tinggi akan pentingnya mengawal proses pemilu agar berjalan dengan jujur dan adil," ujar Amri R.
Jumlah pendaftar yang terus meningkat ini, menurut Bawaslu, menjadi sinyal positif bahwa masyarakat semakin menyadari peran krusial pengawas TPS dalam menjaga integritas pemilu. Pengawas TPS bertugas memastikan tidak ada pelanggaran atau kecurangan di tingkat tempat pemungutan suara, serta mengawal proses pemungutan dan penghitungan suara agar sesuai dengan aturan yang berlaku.
Selain jumlah pendaftar yang terus bertambah, Bawaslu Bangka Selatan juga menyoroti partisipasi aktif perempuan dalam proses pendaftaran. "Kami sangat bangga dengan keterlibatan perempuan yang mencapai 224 orang. Ini menunjukkan bahwa pemilu bukan hanya menjadi tanggung jawab laki-laki, tetapi juga perempuan yang berperan penting dalam menjaga demokrasi," tambah Amri R.
Proses seleksi bagi para pendaftar akan segera dilaksanakan setelah masa pendaftaran ditutup. Bawaslu akan menilai calon pengawas TPS berdasarkan berbagai kriteria, termasuk integritas, netralitas, serta pemahaman terhadap tugas dan tanggung jawab pengawas pemilu.
Bawaslu Bangka Selatan berharap, dengan diperpanjangnya masa pendaftaran dan meningkatnya jumlah pendaftar, pemilu di wilayah ini dapat berjalan lebih lancar dan terawasi dengan baik di setiap TPS. "Kami optimis, dengan semakin banyaknya pendaftar, kami bisa memastikan pengawasan yang lebih kuat dan menyeluruh di semua TPS, demi terciptanya pemilu yang berkualitas, jujur, dan adil," tutup Amri R.
Bagi masyarakat yang masih berminat untuk mendaftar sebagai pengawas TPS, Bawaslu membuka kesempatan hingga [tanggal penutupan], dan mendorong semua warga yang memenuhi syarat untuk ikut serta berperan aktif dalam pengawasan pemilu.