Cyber Patrol Bawaslu Bangka Selatan: Hampir Sebulan Kawal Pilkada, Nihil Pelanggaran!
|
Toboali – Hampir sebulan lebih Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Bangka Selatan melakukan pengawasan intensif di dunia maya terkait Pilkada Serentak. Meski telah mengerahkan "Cyber Patrol" untuk memantau aktivitas kampanye dan penyebaran informasi di media sosial, hingga kini Bawaslu belum menemukan pelanggaran atau laporan terkait pemilu.
Anggota Bawaslu Bangka Selatan, Sabihis, mengungkapkan bahwa upaya pengawasan digital ini menjadi salah satu prioritas Bawaslu dalam menjaga integritas Pilkada. "Kami terus memonitor berbagai platform online untuk mendeteksi adanya pelanggaran seperti kampanye hitam, ujaran kebencian, hingga penyebaran hoaks. Namun hingga kini, hasilnya bersih, belum ada temuan pelanggaran berarti," ujar sabihis pada Rabu (30/10/2024).
Sabihis menjelaskan, pengawasan ini dilakukan mengingat semakin besarnya peran media sosial dalam mempengaruhi persepsi publik selama masa pemilihan. Dengan pemantauan ketat di dunia maya, Bawaslu berupaya memastikan informasi yang beredar tetap sehat dan tidak menimbulkan kerugian bagi masyarakat. “Kegiatan cyber patrol ini kami lakukan sebagai langkah pencegahan agar proses Pilkada berlangsung bersih dan kondusif,” tambahnya.
Selain memantau secara langsung, Bawaslu Bangka Selatan juga membuka jalur laporan bagi masyarakat yang menemukan indikasi pelanggaran di media sosial. “Kami mengajak masyarakat untuk berpartisipasi dan melaporkan bila ada aktivitas online yang mencurigakan. Partisipasi publik penting agar pengawasan ini semakin efektif,” ucap sabihis.
Dengan nihilnya temuan pelanggaran hingga saat ini, Bawaslu Bangka Selatan berharap agar kondisi ini tetap berlanjut hingga akhir pemilihan. Amri optimistis, dengan dukungan dan kesadaran bersama, Pilkada Serentak di Bangka Selatan dapat berjalan dengan aman, lancar, dan transparan tanpa mencoreng demokrasi.
Penulis : Derinanto