Ajak Masyarakat Jadi Pengawal Demokrasi, Bawaslu Bangka Selatan Dorong Warga Daftar PTPS

Toboali, 17 September 2024 – Menyongsong Pemilihan Umum serentak tahun 2024, Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Bangka Selatan mengajak masyarakat untuk aktif berperan dalam menjaga kelancaran dan keadilan proses demokrasi. Salah satu cara yang ditempuh Bawaslu adalah dengan mendorong warga untuk mendaftar sebagai Pengawas Tempat Pemungutan Suara (PTPS).

Dalam upaya memperluas jangkauan pengawasan di tingkat akar rumput, Bawaslu Bangka Selatan mengadakan berbagai kegiatan sosialisasi di seluruh wilayah kabupaten. Salah satu fokus utama dari sosialisasi ini adalah mengedukasi masyarakat tentang pentingnya peran PTPS dalam menjaga integritas pemilu. PTPS merupakan garda terdepan yang bertugas mengawasi jalannya pemungutan dan penghitungan suara di Tempat Pemungutan Suara (TPS), sehingga kehadiran mereka sangat krusial untuk memastikan pemilu yang bersih dan adil.

Ketua Bawaslu Bangka Selatan, Amri R, menegaskan pentingnya partisipasi masyarakat dalam pengawasan pemilu. "Kami mengajak seluruh warga Bangka Selatan untuk berpartisipasi aktif sebagai PTPS. Ini adalah kesempatan bagi masyarakat untuk menjadi pengawal demokrasi secara langsung dan memastikan suara mereka benar-benar terjaga," ujar Amri R.

Menurut Andi, pendaftaran sebagai PTPS terbuka untuk semua warga yang memenuhi syarat, seperti berusia minimal 25 tahun, memiliki integritas dan independensi yang baik, serta tidak terlibat dalam kegiatan politik praktis. Bawaslu juga menjamin bahwa proses seleksi akan dilakukan secara transparan dan objektif.

Dalam beberapa minggu terakhir, Bawaslu Bangka Selatan telah melakukan berbagai bentuk kampanye untuk menarik minat masyarakat, termasuk melalui pemasangan spanduk, penyebaran selebaran, dan pertemuan langsung dengan tokoh masyarakat di berbagai desa. Upaya ini mendapatkan respon positif dari warga. "Kami sangat tertarik untuk ikut serta dalam pengawasan pemilu ini. Menjadi PTPS adalah cara kami untuk berkontribusi langsung dalam menjaga demokrasi," kata Rahmat, salah seorang warga Toboali.

Selain itu, Bawaslu juga telah mempersiapkan pelatihan bagi calon PTPS terpilih untuk memastikan mereka memahami tugas dan tanggung jawab mereka dengan baik. Pelatihan ini akan mencakup berbagai aspek pengawasan pemilu, mulai dari prosedur di TPS hingga penanganan pelanggaran yang mungkin terjadi.

Dengan antusiasme yang tinggi dari masyarakat, Bawaslu Bangka Selatan optimis bahwa partisipasi aktif warga dalam PTPS akan memperkuat kualitas pengawasan pemilu serentak 2024. "Kami percaya, dengan dukungan masyarakat, pemilu ini bisa berjalan dengan lebih transparan dan akuntabel, serta benar-benar mencerminkan kehendak rakyat," pungkas Amri R.

Bagi warga yang berminat untuk mendaftar sebagai PTPS, Bawaslu Bangka Selatan membuka pendaftaran hingga akhir bulan ini. Informasi lebih lanjut bisa didapatkan di kantor Bawaslu terdekat atau melalui kanal informasi resmi Bawaslu Bangka Selatan.