Toboali – Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Bangka Selatan melakukan langkah proaktif dengan melaksanakan program pembinaan aparatur pengawasan pemilu dan konsolidasi kesekretariatan. Langkah ini diambil sebagai upaya meningkatkan kualitas dan efisiensi kerja lembaga pengawas pemilu di daerah ini (23/10/2023).
Kegiatan bertujuan untuk meningkatkan kapasitas dan kemampuan petugas pengawasan pemilu di Bawaslu Bangka Selatan, serta memperkuat koordinasi internal dalam hal kesekretariatan. Program ini dihadiri oleh seluruh Perawakilan panwascam se Bangka selatan dan petugas Bawaslu Kabupaten Bangka Selatan.
Kegiatan pembinaan aparatur pengawasan pemilu melibatkan sejumlah narasumber ahli di bidang pemilu dan pengawasan pemilu, yang akan memberikan wawasan dan pemahaman yang lebih mendalam kepada para peserta. Peningkatan kompetensi para petugas pengawasan pemilu diharapkan dapat memberikan kontribusi positif dalam menjaga integritas dan keberlangsungan pemilu yang adil dan demokratis.
Selain itu, konsolidasi kesekretariatan juga menjadi bagian penting dari program ini. Dalam era informasi dan teknologi, manajemen data dan dokumen menjadi elemen kunci dalam operasional Bawaslu. Oleh karena itu, pembinaan ini juga mencakup pengenalan teknologi informasi yang berkaitan dengan tugas dan fungsi kesekretariatan Bawaslu.
Anggota Bawaslu Kabupaten Bangka Selatan, Azhari , menyatakan, “Program ini merupakan salah satu upaya kami dalam memastikan bahwa aparatur pengawasan pemilu di daerah ini selalu siap dalam menjalankan tugas pengawasan dengan tingkat profesionalisme yang tinggi. Selain itu, kami juga fokus pada penguatan sistem kesekretariatan untuk meningkatkan efisiensi kerja.”
Dalam pertemuan ini, Anggota Bawaslu Bangka Selatan, Azahari, menjelaskan bahwa pembinaan aparatur pengawas pemilu adalah langkah kunci untuk memastikan bahwa pengawas pemilu memiliki pengetahuan dan keterampilan yang memadai dalam menjalankan tugas pengawasan. “Kualitas pengawas pemilu sangat berpengaruh pada integritas dan kepercayaan masyarakat terhadap proses pemilu. Oleh karena itu, kita terus meningkatkan kompetensi mereka melalui pelatihan dan pendampingan,” kata Azhari.
Semangat dan dedikasi yang ditunjukkan oleh Bawaslu Bangka Selatan dalam melakukan pembinaan aparatur pengawasan pemilu dan konsolidasi kesekretariatan diharapkan akan menjadi contoh baik bagi lembaga serupa di seluruh Indonesia. Langkah ini memperkuat keyakinan masyarakat bahwa pemilu yang berintegritas dan adil adalah pondasi kuat bagi demokrasi yang sehat.
Penulis : Derinanto
